Bunga adalah salah satu flora yg indah & menyolok. Umumnya bunga dipakai sebagai penghias halaman tempat tinggal . Tapi tahuka anda masih bayak manfaat bunga pada pulang estetika bunga. Beberapa bunga dapat dimakan atau dikonsumsi, ada juga yang berakibat Bunga sebagai obat segar, bahan obat anti nyamuk, bahan obat-obatan, dan bahkan bunga dijadikan bahan pembuatan parfum.
Bunga Matahari |
Pada artikel ini akan disajikan liputan tentang manfaat bunga Matahari sebangai obat bagi kesehatan, semonga menggunakan adanya berita ini, bisa memberikan manfaat yg berguna buat kesehatan orang lain yang mungkin orang belum tahu apa manfaat bunga buat kesehatan.
Bunga Matahari
Nama lokal bunga ini di beberapa wilayah di Indonesia merupakan:
Bunga panca matoari, kembang Srengenge, tampong are atau purbanegara, bungngong, bungka matahari, bunga teleng matoari, sungeng, kembhang mataare, bunga Ledomata, dan kembhang tampong are.
Nama asing
Xing ri kui, mirasol, sunflower, girasol, grand soleil, tournesol, sonnenblume, zonnebloem.
Morfologi
Herba annual (umumnya pendek, kurang dari setahun), tegak, kulit batang luar kasap dan berbulu, tinggi 1-3 m, termasuk tanaman berbatang basah, daun tunggal berbentuk jantung, bunga besar/bunga cawang, dengan mahkota berbentuk pita sepanjang tepi cawang, berwarna kuning dan di tengahnya terdapat bunga yang kecil berbentuk tabung, warnanya coklat.
Lingkungan tumbuh
Terdapat di gunung-gunung, di daerah yang memperoleh sinar matahari langsung, dapat tumbuh di daerah dataran rendah sampai ketinggian 1500 m dpl. Juga tanaman pada halaman dan taman-taman yang cukup mendapatkan sinar matahari, sebagai tanaman hiasan.
Kandungan kimia
Bunga matahari mengandung quercimeritrin, (flovon glikosida), sianidinmonoglokosida (antosian glikosida) , xantofil, khotina, Betaina, sapogenin, helianthoside A-B-C. Oleanolic acid, echinocystic acid.
Sumsum dari batang dan dasar bunga berisi hemiselose, yang menghambat seriosa 180 dan Ehrlich ascetic cardnoma pada tikus.
Kegunaan
Bunga berfungsi sebagai antipiretik, hipotensip, menurunkan tekanan darah, mengurangi rasa nyeri (analgesik), nyeri haid (dysmenorrhoe), nyeri lambung (gastric paln), sakit kepala, sakit gigi, sakit perut, tekanan darah tinggi, radang payudara (obat luar), radang persendian (obat luar), kosmetik (mencegah penuan dini), dan sulit melahirkan, cairan bunga matahari dapat mengurangi nyeri haid dan bisul.
Ramuan untuk Beberapa penyakit
1. Sakit ketua
30 gr bunga matahari, 10 gr jahe, 1 butir telur ayam (tidak dipecahkan), direbus dengan 600 cc cairan hingga tersisa 300 cc, lalu airnya diminum sesudah makan, sedangkan telurnya dimakan lakukan 2 kali sehari.
2. Bisul
Bunga matahari secukupnya disangrai hingga berwarna kecoklatan dan tumbuk halus, tambahkan minyak wijen dan aduk merata lalu ditempelkan pada bisul.
Tiga. Radang payudara (mistisis)
Bunga matahari (tanpa biji) secukupnya, dipotong hingga halus lalu dijemur sampai kering atau disangrai hingga hangus kemudian digiling hingga menjadi bubuk. Ambil 10-15 gr bubuk tersebut, tambahkan 5 gr jahe, gula dan madu secukupnya, direbus dengan air hingga mendidih, aduk hingga rata lalu diminum. Lakukan 3 kali sehari. Pertama kali minum harus keluar keringat (tidur pake selimut).
4. Batuk (tussis) & sesak nafas (asma)
1 kuntum bunga matahari segar diambil dibagian tengahnya dan gula batu secukupnya, direbus dengan 500 cc air hingga tersisa 250 cc, disaring dan airnya diminum.
5. Batuk rejan(pertussis)
30 gr bunga matahari dan gula batu secukupnya, direbus dengan air secukupnya, disaring dan airnya diminum.
6. Sesak nafas (asma)
30-60 gr bagian tegah (cawan) bunga matahari segar dan 15 gr jahe direbus dengan 500 cc air, hingga tersisa 250 cc, disaring lalu airnya diminum. Lakukan secara teratur.
7. Pusing
30-60 gr bagian tengah bunga matahari segar dan telur ayam rebus yang telah dikupas kulitnya direbus dengan 1 Liter air hingga tersisa 500 cc. Lalu airnya diminum untuk 2 kali sehari, setiap kali 250 cc dan telurnya dimakan.
8. Sakit gigi
60 gr dasar bunga (resep takulum) bunga matahari, 5 gr jahe di rebus hingga 600 cc air hingga tersisa 300 cc, kemudian disaring dan diminum airnya hangat-hangat.
9. Tekanan darah tinggi (hipertensi)
60 gr dasar bunga (resep takulum) bunga matahari 30 gr rambut jagung, gula secukupnya direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, lalu airnya disaring dan diminum hangat-hangat.
10. Mencegah kanker lambung
30-90 gr dasar bunga (reseptakulum) bunga matahari di rebus dengan 500 cc air hingga tersisa 200 cc, lalu disaring dan diminum airnya.
11. Kencing batu
30 gr bunga matahari, 30 gr labu bligo, 30 gr daun keji beling. 30 gr rambut jagung direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc. Kemudian disaring dan diminum airnya hangat-hangat.
12. Sakit perut ketika datang haid
30 gr dasar bunga matahari segar direbus dengan 500 cc air hingga tersisa 250 cc. Disaring lalu airnya diminum.
13. Keputihan
60 gr dasar bunga matahari segar direbus dengan 500 cc air hingga tersisa 250 cc, di saring lalu airnya diminum.
14. Pendarahan
1 buah dasar bunga matahari segar 100 gr akar rimpang teratai direbus dengan 700 cc air hingga tersisa 400 cc, disaring lalu airnya diminum untuk 2 kali sehari, setiap diminum.
15. Bidura (urticaria)
10 gr bunga jengger ayam, 10 gr bunga matahari, 30 gr gula batu, tambahkan air secukupnya. Semua bahan tersebut direbus lalu disaring dan di minum airnya.
16. Mengurangi sakit tenggorokan dan tonsilitis
Berkumur menggunakan cairan bunga surya
Dipercaya dapat mengurangi sakit tenggorokan dan tonsilitis.
Catatan: Wanita hamil di larang minum rebusan bunga.
Itulah warta mengenai majemuk resep bunga mentari buat beberapa penyakit, semoga artikel ini bermanfaat. Terima kasih